Seorang sahabat
yang sedang gundah hatinya, tidak tenang fikirannya, dan merasa hidupnya paling
hancur pada saat itu. Kenapa dia sampai pada kondisi seperti itu ? dalam hatiku
bergumam dan memberanikan diri untuk menyapanya.
Sepertinya engkau
sedang bersedih sahabat ? maukah engkau berbagi bebanmu dengan temanmu ini ?
dengan sedikit ragu dia mulai berani menceritakan apa yang terjadi pada
dirinya.
Ya kamu memang
tepat. Aku seperti ini karena putus cinta. Entah kenapa dirinya pergi dariku
yang sangat mencintainya. Sabarlah sahabat, semua ini sudah diatur oleh-Nya,
kamu pasti bisa melaluinya.
Tapi, ada
seorang wanita yang datang mengetuk pintu hati ini. Padahal dia orang yang baru
aku kenal, dan di sisi lain aku masih mencintai dia yang tlah pergidari
hidupku. Aku bingung dengan perasaanku sekarang.
Dengan senyuman
akupun berusaha menjawabsebisaku. Sahabat, bila engkau benar benar mencintai
dia yang tlah pergi, cobalah bertahan untuknya. Walaupun engkau tahu ada
seseorang yang bersedia menggantikan dia yang tlah pergi. Bila dia yang tlah
pergi masih mencintaimu, pasti dia akan kembali untukmu. Meski tidak ada
seorangpun yang tahu kapan itu terjadi.
Jangan sesekali
kamu menerima dia hanya untuk pelampiasan saja. Karena bila engkau dengan dia,
dan yang dulu tlah pergi ingin kembali lagi denganmu engkau terima kembali. Pada
akhirnya dia yang tlah berusaha menambal luka dihatimu selama ini akan sia sia.
Kau lihat dia menangis karena engkau memilih dia yang dulu pergi mencampakkan
dirimu.
Dan aku yakin
sahabatku. Engkau akan kembali pada wanita yang tlah engkau hianati. Engkau takkan
punya rasa cinta yang melebihi cintamu kepada dia yang tlah kau hianati, meski
dia yang dulu pergi tlah kembali padamu, sekalipun !
So ? biarkan
cinta dan waktu yang akan menjawabnya. Engkau sudah dewasa sahabatku, sudah
tahu mana yang terbaik dan yang terburuk bagi dirimu, keep smile my best friend
!
0 comments:
Post a Comment